Pages

Tuesday, April 20, 2010

Creating innovative marketing plans

Proses Perencanaan Strategi Pemasaran

Konsep pemasaran berarti bahwa setiap aktifitas-aktifitas perusahaan harus focus kepada pasar sasarannya. Perusahaan harus mencoba mengetahui keunggulan bersaing nya untuk dapat memenuhi kebutuhan dari pasar sasarannya agar dapat memberikan kepuasan. Idealnya, strategi pemasaran harus mendapatkan keuntungan dari trend di lingkungan eksternal pasar.

Strategi pemasaran terdiri dari pasar sasaran dan bauran pemasaran, ini menjelaskan tentang apa yang akan perusahaan akan lakukan kepada beberapa pasar sasaran. Perencanaan pemasaran termasuk juga detail waktu, termasuk juga perkiraan biaya dan pendapatan dari penerapan strategi pemasaran tersebut. Pada kebanyakan perusahaan, biasanya manajer pemasaran mengkombinasikan perencanaan pemasaran yang berbeda kepada keseluruhan program.

Paduan 4P Untuk Memahami Pasar Sasaran

Membangun strategi pemasaran yang efektif meliputi mempersempit proses menuju pasar sasaran yang spesifik dan bauran pemasaran yang menggambarkan kesempatan yang nyata. Proses ini termasuk diantaranya adalah memahami keadaan pasar. Kita mempertinggi pemahaman kita dengan menganalisis kebutuhan-kebutuhan pelanggan, pesain yang sudah ada ataupun calon pesaing, serta tujuan dan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan itu sendiri.

Ada banyak kemungkinan strategi yang berbeda yang biasanya dapat diikuti oleh suatu perusahaan. Tiap-tiap kemungkinan dari strategi yang diterapkan biasanya memiliki potensi keuntungan dan kerugian yang berbeda-beda.

Strategi lain yang dapat digunakan adalah Analisa SWOT – yaitu menganalisa, mengidentifikasi dan mendaftar kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan yang dimililiki perusahaan serta kesempatan-kesempatannya dan ancaman dari pesaing. Analisis SWOT yang bagus akan membantu manajer pemasaran untuk focus kepada strategi yang diambil .

Idealnya, unsur-unsur dari bauran pemasaran yang bagus alurnya berhubungan dengan seluruh dimensi dari pasar sasaran. Keunggulan produk harus dapat memenuhi apa yang dibutuhkan oleh pasar. Toko dimana pelanggan membeli produk dapat membantu dalam menetapkan alternative-alternative saluran. Nilai dari keseluruhan bauran pemasaran dan kebutuhan pelanggan yang mendesak, dikkombinasikan dengan apa yang pelanggan mencari barang pengganti untuk memenuhi kebutuhan, dapat membantu perusahaan untuk memperkirakan sensitifitas harga.

Apabila kita memahami kebutuhan dan perilaku dari pasar sasaran, mengkombinasikan bauran pemasaran (4P) menjadi lebih mudah. Ada tiga hal penting yang harus diperhatikan :

1. Kita tidak selalu mengetahui sebanyak yang kita inginkan tentang kebutuhan dan perilaku dari pasar sasaran.

2. Pesaing juga berusaha untuk memuaskan kebutuhan pelanggan – dan usaha-usaha mereka dapat mendorong perusahaan untuk merubah bauran pemasarannya.

3. Dimensi lain dari lingkungan pemasaran dapat berubah, dimana dapat memerlukan perubahan yang lebih dalam bauran pemasaran.

Memperkirakan Pasar Sasaran Potensian dan Penjualan

Perencanaan dan pembangunan strategi yang efektif dari sebuah perencanaan pemasaran membutuhkan perkiraan penjualan di masa datang, biaya-biaya dan keuntungan. Tanpa adanya beberapa informasi tersebut, sangat sukar untuk mengetahui apakah suatu strategi itu potensial menguntungkan.

Manajer pemasaran memperkirakan penjualan, biaya-biaya, keuntungan biasanya berdasarkan dari perkiraan target pasar potensial – dimana sebagian besar pasar mungkin akan membeli – dan perkiraan penjualan – yaitu perkiraan seberapa besar industri atau perusahaan berharap untuk menjual ke sebuah segmen pasar. Biasanya kita harus menentukan terlebih dahulu pasar potensial nya sebelum kita dapat memperkirakan bagian utama perusahaan yang dapat memenangkan dan bagian utama dari bauran pemasaran.

Beberapa kondisi ekonomi mempengaruhi ekonomi global secara keseluruhan. Beberapa dapat mempengaruhi hanya satu negara atau khususnya industri. Beberapa lainnya dapat mempengaruhi hanya satu perusahaan satu produk penjualan yang potensial. Dengan alasan inilah, pendekatan top-down untuk memperkirakan adalah untuk :

1. Mengembangkan perkiraan pendapatan nasional (untuk tiap Negara pada operasi perusahaannya).

2. Mengembangkan perkiraan penjualan industri

3. Mengembangkan perkiraan untuk perusahaan spesifik, dengan produk-produknya yang spesifik dan segment dari sasarannya.


Memperkirakan Perusahaan dan Penjualan Produk dengan Memperluas Kebiasaan yang lalu

The factor method mencoba untuk memperkirakan penjualan dengan menemukan hubungan antara penjualan perusahaan dan beberapa factor lainnya. Formula dasarnya adalah beberapa factor (penjualan yang lalu, penjualan industri, dll) times = perkiraan penjualan. Faktor adalah variable yang menunjukkan hubungan antara beberapa variable lainnya dari suatu item yang diperkirakan. Time series adalah catatan historical tentang fluktuasi pada variable ekonomi.

Salah satu dari metode perkiraan yang paling tua dan simple adalah the jury of executive opinion – kombinasi antara opini berdasarkan pengalaman para eksekutif, mungkin dari pemasaran, produksi, keuangan, pembelian dan manajemen puncak. Tiap-tiap eksekutif memperkirakan pasar potensial dan penjualan untuk tahun-tahun yang akan dating. Kemudian mereka mencoba untuk bekerja berdasarkan consensus.

Keuntungan dari pendekatan jury adalah mudah dilakukan dan cepat. Tetapi disisi lain, hasilnya dapat saja tidak terlalu bagus. Mungkin saja karena terlalu banyak perluasan dari trend masa lalu. Beberapa eksekutif hanya memiliki sedikit kontak dengan masukan dari pasar eksternal. Tapi perkiraan mereka dapat merubah secara umum permintaan pelanggan atau kompetisi.

Peramalan dapat membantu manajer pemasaran memperkirakan jumlah dari kesempatan yang didapat dari pasar potensial. Tetapi keakuratan dari peramalan penjualan tergantung pada penerapan dann pemilihan bauran pemasaran yang diambil oleh perusahaan yang dapat merubah kesempatan-kesempatan tersebut menjadi penjualan dan keuntungan.


Analisis Biaya dan Penjualan dapat membantu Perencanaan

Memperkirakan biaya-biaya yang diperlukan untuk aktifitas pemasaran untuk dijadikan strategi bisa mudah atau sukar tergantung pada situasi. Kadang-kadang departemen akuntansi dapat membantu dengan informasi tentang biaya rata-rata untuk aktivitas yang sama yang terjadi pada masa lampau. Atau kadang juga perkiraan biaya dari competitor dapat menjadi panduan.

Dengan menggunakan spreadsheet analysis, biaya-biaya, penjualan, dan informasi lainnya yang berhubungan dengan masalah-masalah di rubah kedalam data table – spreadsheet- untuk menunjukkan perubahan dari suatu nilai atau lebih yang mempengaruhi nilai lainnya. Hal ini mungkin saja karena hubungan antara variable-variable diprogram pada perangkat lunak computer.

Pada umumnya perusahaan menerapkan lebih dari satu perencanaan pemasaran pada waktu yang sama. Program pemasaran dipadukan dengan seluruh perencanaan pemasaran perusahaan kepada suatu perencanaan besar. Karena biasanya perusahaan memiliki sumber daya yang terbatas, Manajer pemasaran harus mengambil pilihan yang sulit.

Perencanaan untuk Keterlibatan dalam Pemasaran Internasional

Beberapa perusahaan ikut terlibat dalam pemasaran internasional adalah dengan kegiatan ekport – yaitu menjual barang-barang yang diproduksi oleh perusahaan kepada pasar luar negeri. Kadang-kadang perusahaan memulai mengeksport hanya untuk menghasilkan surplus. Tapi yang lainnya, exporting dating dari usaha yang real untuk mencari kesempatan-kesempatan baru.

No comments:

Post a Comment